Jodohku …Boneka Barbie


siapa yang tidak kenal dengan boneka Barbie, mainan asli Amrik itu digandrungi banyak pihak bukan hanya anak anak namun juga orang dewasa, dan boneka Barbie ini mengingatkan kisahkan dengan seorang teman baikku. Sudah berapa bulan ini dia pusing dengan pertanyaan orang tua dan orang sekelilingya tentang kapan ia akan menikah, yaa.pertanyaan yang wajar karena dengan umur sudah kepala tiga, ekonomi yang lumayan mapan dan pekerjaan yang menjanjikan temanku itu belum juga menikah, padahal kutahu ia pernah pacaran beberapa kali, entah kenapa Jodoh juga belum nyangkut.

Pagi tadi ia menemuiku dan berkata: Kak Carikan aku istri dunk…dah pusing dengan desakan orang tua, lagipula aku memang dah ngebet kawin. Dengan penuh perhatian aku bertanya: syaratnya apa ? ‘’ Oh nggak macam-macam kok kak, asalkan cantik dan enak dipandang sehingga bisa dibawa keteman teman, pintar…. Piawai urus duit, lembut, baik hati, sholehah. Pintar masak, jago ngurus rumah dan sayang anak anak, taat dan patuh pada mertua, hmmm satu lagi kak, dia juga harus paham music dan politik sehingga kalau diajak diskusi nyambung dan lebih baik lagi kalau dia juga paham bola..

Aku mengangguk serius, sebenarnya dalam hati aku ingin bertanya..perlu yang jago di…… ndak? Tapi takmunkinlah menyampaikan pertanyaan yang sumbang itu, makanya aku berikan janji untuk bertemu siang ne..sambil memperkenalkan gadis itu karena aku sudah punya kenalan yang cocok dengan kriterianya. Dan siang ini kami bertemu..temanku itu terpaku memandang gadis cantik yang kuperkenalkan padanya..gadis ITU sangat cantik dan ia bernama: BONEKA BARBIE.

Awalnya temanku ini menyangka aku bergurau..dan mukanya memerah. Namun ketika aku mengangguk ia menjadi marah dan mengira aku mempermainkannya. Boneka Barbie yang kupinjam dari ponakanku itu sempat dibantingnya namun karena melihatku melotot gadis cantik itu dipungutnya kembali.

Sungguh aku tidak bergurau walaupun kuakui caraku ini agak tidak lazim dan sedikit ‘’kasar ‘’. Maka aku tidak sakit hati saat temanku itu marah (dan samai tulisan ini kubuat ia masih marah). Aku tidak mengenal gadis yang memenuhi syarat yang diajukannya kecuali Barbie. Barbie adalah gadis yang sangat cantik, bahkan bangun tidurpun Barbie terlihat sangat cantik, ukuran matanya, hidungnya, bibirnya sangat proporsional, begitu juga untuk ukuran pinggan, perut dan pahanya..sangat ideal..dan itulah yang diinginkan temanku itu bukan.

Barbie dalam filmnya juga dikenal sebagai gadis yang lembut dan baik hati, senyumnya dan ucapannya selalu membuat pangeran tergila-gila, Barbie juga jago masak, menyulam, menari, bahkan bermain senjata. Barbie adalah putri raja yang memimpin negeri makanya Barbie akan sanga paham politik. Sehingga aku tidak salah mengenalkan Barbie padanya bukan? Kalau ditanya pada para gadis atau para jomblowati dimanapun saat ini apakah mereka sanggup memenuhi semua syarat itu sekaligus? Jawabnya pasti: Nggaaaak….

Namun lebih pada itu..sebagai teman yang dianggapnya Kakak, saya ingin mengingatkan temanku itu bahwa kalau ia mencari jodoh dengan sosok seidial itu maka tidak akan ditemukannya pada gadis manapun kecuali pada Barbie, kita bolehlah menghayalkan akan punya calon yang sempurna namun kesempurnaan yang terbatas.

Siapa yang tak inginkan Istri yang cantik? Namun tidak bias dapatkan cewek cantik, pintar, baik hati dan bla bla sekaligus, karena manusia termasuk perempuan tidak ada yang sempurna, pasti ada kekurangannya, kadang..gadis itu sudah cantik, lembut tapi tidak suka bola dan politik, atau mengerti bola, politik namun tidak jago masak, jago masak..belum tentu cantik…..pasti ada kekurangannya.

Lalu mengingatkan syaratnya yang begitu komplit maka tak ada yang lebih tepat selain Barbie, sayangnya ia hanya boneka karena bonekalah yang bisa sempurna karena hanyalah mainan, Kadang kita terlupa memandang dan berharap terlalu tinggi akibatnya membuat kita semakin jauh dari yang kita inginkan..seperti Jodoh yang rasanya semakin jauh karena banyaknya daftar standart yang kita tetapkan.

Lalu apakah kita harus menerima begitu saja? Harusnya disambut siapa saja yang datang tanpa memilah. Tentunya Tidak. Bukankah dalam agama disebutkan (kira-kira begini), Nikahilah oleh perempuan karena empat hal, pertama karema hartanya, kedua karena keturunan, karena kecantikan dan karena agamanya, maka yang terbaik adalah karena agamanya. Ini sudah menjadi juklak dan juknis yang jelas dalam mencari pasangan hidup.
Agama juga menyatakan agar ‘’laki laki menikahi perempuan yang disenanginya….. ‘’ artinya perempuan yang dicintainya sehingga muncul mawaddah warahmh, artinya syarat untuk menikahi seorang perempuan tidaklah terlalu besar hanyalah..agamnya baik dan kita mencintainya.

Saya tidak akan bicara dalam persepsi agama, karena penafsiran yang berbeda, namun setidaknya kalau agamanya baik maka insyAllah yang lain juga akan sama, dan kalau kita mencintainya ..kekurangan itu akan tertutupi dengan sendirinya. Sehinga syarat cantik, kaya dan pintar tidak akan berlaku karena itu akan digerus waktu.

Jadi adindaku..(untukmu temanku …) maafkan aku hari ini, karena mengingatkanmu dengan cara ini, kufikir..pencarianmu akan sosok Barbie harus sudah berakhir dan serahkan semuanya pada Tuhan dan tempuh protap yang sudah dianjurkan agama, sehingga orang tua dan sekelilingmu tidak akan mendesakmu hanya untuk sosok yang entah ada entah tidak.
Buat diriku sendiri..ini juga sekaligus mengingatkan untuk tidak lama terlena..dan bagi anda teman-temans yang lain yang membaca artikel kita, saya hanya mengingatkan kalau kita memang tidak ada yang sempurna termasuk yang menulis artikel ini, jadi kalau salah itu murni datangnya dari saya dan saya masih belajar dan kalau aa yang benar semoga ini menjadi manfaat,

Barangkali kita perlu renungkan, pasangan kita saat ini (bagi yang sudah punya pasangan) dan orang lain (bagi yang masih jomblo) adalah sosok manusia biasa, bukanlah Barbie..maka terimalah kekurangan mereka, sifat mereka dan segala yang ada pada dirinya. Selagi ia masih mentaati Tuhannya dan mencintai kita sebagai pasangan..maka semuanya akan baik baik saja.



apa yang tidak kenal dengan boneka Barbie, mainan asli Amrik itu digandrungi banyak pihak bukan hanya anak anak namun juga orang dewasa, dan boneka Barbie ini mengingatkan kisahkan dengan seorang teman baikku. Sudah berapa bulan ini dia pusing dengan pertanyaan orang tua dan orang sekelilingya tentang kapan ia akan menikah, yaa.pertanyaan yang wajar karena dengan umur sudah kepala tiga, ekonomi yang lumayan mapan dan pekerjaan yang menjanjikan temanku itu belum juga menikah, padahal kutahu ia pernah pacaran beberapa kali, entah kenapa Jodoh juga belum nyangkut.

Pagi tadi ia menemuiku dan berkata: Kak Carikan aku istri dunk…dah pusing dengan desakan orang tua, lagipula aku memang dah ngebet kawin. Dengan penuh perhatian aku bertanya: syaratnya apa ? ‘’ Oh nggak macam-macam kok kak, asalkan cantik dan enak dipandang sehingga bisa dibawa keteman teman, pintar…. Piawai urus duit, lembut, baik hati, sholehah. Pintar masak, jago ngurus rumah dan sayang anak anak, taat dan patuh pada mertua, hmmm satu lagi kak, dia juga harus paham music dan politik sehingga kalau diajak diskusi nyambung dan lebih baik lagi kalau dia juga paham bola..

Aku mengangguk serius, sebenarnya dalam hati aku ingin bertanya..perlu yang jago di…… ndak? Tapi takmunkinlah menyampaikan pertanyaan yang sumbang itu, makanya aku berikan janji untuk bertemu siang ne..sambil memperkenalkan gadis itu karena aku sudah punya kenalan yang cocok dengan kriterianya. Dan siang ini kami bertemu..temanku itu terpaku memandang gadis cantik yang kuperkenalkan padanya..gadis ITU sangat cantik dan ia bernama: BONEKA BARBIE.

Awalnya temanku ini menyangka aku bergurau..dan mukanya memerah. Namun ketika aku mengangguk ia menjadi marah dan mengira aku mempermainkannya. Boneka Barbie yang kupinjam dari ponakanku itu sempat dibantingnya namun karena melihatku melotot gadis cantik itu dipungutnya kembali.

Sungguh aku tidak bergurau walaupun kuakui caraku ini agak tidak lazim dan sedikit ‘’kasar ‘’. Maka aku tidak sakit hati saat temanku itu marah (dan samai tulisan ini kubuat ia masih marah). Aku tidak mengenal gadis yang memenuhi syarat yang diajukannya kecuali Barbie. Barbie adalah gadis yang sangat cantik, bahkan bangun tidurpun Barbie terlihat sangat cantik, ukuran matanya, hidungnya, bibirnya sangat proporsional, begitu juga untuk ukuran pinggan, perut dan pahanya..sangat ideal..dan itulah yang diinginkan temanku itu bukan.

Barbie dalam filmnya juga dikenal sebagai gadis yang lembut dan baik hati, senyumnya dan ucapannya selalu membuat pangeran tergila-gila, Barbie juga jago masak, menyulam, menari, bahkan bermain senjata. Barbie adalah putri raja yang memimpin negeri makanya Barbie akan sanga paham politik. Sehingga aku tidak salah mengenalkan Barbie padanya bukan? Kalau ditanya pada para gadis atau para jomblowati dimanapun saat ini apakah mereka sanggup memenuhi semua syarat itu sekaligus? Jawabnya pasti: Nggaaaak….

Namun lebih pada itu..sebagai teman yang dianggapnya Kakak, saya ingin mengingatkan temanku itu bahwa kalau ia mencari jodoh dengan sosok seidial itu maka tidak akan ditemukannya pada gadis manapun kecuali pada Barbie, kita bolehlah menghayalkan akan punya calon yang sempurna namun kesempurnaan yang terbatas.

Siapa yang tak inginkan Istri yang cantik? Namun tidak bias dapatkan cewek cantik, pintar, baik hati dan bla bla sekaligus, karena manusia termasuk perempuan tidak ada yang sempurna, pasti ada kekurangannya, kadang..gadis itu sudah cantik, lembut tapi tidak suka bola dan politik, atau mengerti bola, politik namun tidak jago masak, jago masak..belum tentu cantik…..pasti ada kekurangannya.

Lalu mengingatkan syaratnya yang begitu komplit maka tak ada yang lebih tepat selain Barbie, sayangnya ia hanya boneka karena bonekalah yang bisa sempurna karena hanyalah mainan, Kadang kita terlupa memandang dan berharap terlalu tinggi akibatnya membuat kita semakin jauh dari yang kita inginkan..seperti Jodoh yang rasanya semakin jauh karena banyaknya daftar standart yang kita tetapkan.

Lalu apakah kita harus menerima begitu saja? Harusnya disambut siapa saja yang datang tanpa memilah. Tentunya Tidak. Bukankah dalam agama disebutkan (kira-kira begini), Nikahilah oleh perempuan karena empat hal, pertama karema hartanya, kedua karena keturunan, karena kecantikan dan karena agamanya, maka yang terbaik adalah karena agamanya. Ini sudah menjadi juklak dan juknis yang jelas dalam mencari pasangan hidup.
Agama juga menyatakan agar ‘’laki laki menikahi perempuan yang disenanginya….. ‘’ artinya perempuan yang dicintainya sehingga muncul mawaddah warahmh, artinya syarat untuk menikahi seorang perempuan tidaklah terlalu besar hanyalah..agamnya baik dan kita mencintainya.

Saya tidak akan bicara dalam persepsi agama, karena penafsiran yang berbeda, namun setidaknya kalau agamanya baik maka insyAllah yang lain juga akan sama, dan kalau kita mencintainya ..kekurangan itu akan tertutupi dengan sendirinya. Sehinga syarat cantik, kaya dan pintar tidak akan berlaku karena itu akan digerus waktu.

Jadi adindaku..(untukmu temanku …) maafkan aku hari ini, karena mengingatkanmu dengan cara ini, kufikir..pencarianmu akan sosok Barbie harus sudah berakhir dan serahkan semuanya pada Tuhan dan tempuh protap yang sudah dianjurkan agama, sehingga orang tua dan sekelilingmu tidak akan mendesakmu hanya untuk sosok yang entah ada entah tidak.
Buat diriku sendiri..ini juga sekaligus mengingatkan untuk tidak lama terlena..dan bagi anda teman-temans yang lain yang membaca artikel kita, saya hanya mengingatkan kalau kita memang tidak ada yang sempurna termasuk yang menulis artikel ini, jadi kalau salah itu murni datangnya dari saya dan saya masih belajar dan kalau aa yang benar semoga ini menjadi manfaat,

Barangkali kita perlu renungkan, pasangan kita saat ini (bagi yang sudah punya pasangan) dan orang lain (bagi yang masih jomblo) adalah sosok manusia biasa, bukanlah Barbie..maka terimalah kekurangan mereka, sifat mereka dan segala yang ada pada dirinya. Selagi ia masih mentaati Tuhannya dan mencintai kita sebagai pasangan..maka semuanya akan baik baik saja.